Elden Ring adalah sebuah alegori tentang dunia yang isinya hanya kesedihan, penderitaan, dan kesengsaraan.

Player bermain sebagai seorang manusia yang diasingkan (Tarnished), bertualang di The Lands Between demi menjadi seorang Elden Lord.

Di sepanjang perjalanan, player akan menemui makhluk-makhluk aneh dan absurd yang selalu menyerang. Mereka ini adalah penggambaran tentang masalah yang tidak ada habisnya.

Perjalanan dalam game ini ialah pencarian jati diri dan mengajarkan kita satu hal, yaitu resiliensi

Tidak peduli berapa kali dicincang, ditusuk, dibakar, dilempar, diinjak, digigit, dan disihir, selagi masih bisa bangkit dan bergerak maju, percayalah bahwa secercah cahaya harapan itu masih ada.

Mengutip perkataan Milena selaku pemandu dalam perjalanan Tarnished, "However ruined this world has become, however mired in torment and despair... Life endures. Births continue. There is beauty in that, is there not?"

Thank you for this masterpiece, Miyazaki-san!
A well deserved GOTY back in 2022.

Elden Ring adalah sebuah alegori tentang dunia yang isinya hanya kesedihan, penderitaan, dan kesengsaraan. Player bermain sebagai seorang manusia yang diasingkan (Tarnished), bertualang di The Lands Between demi menjadi seorang Elden Lord. Di sepanjang perjalanan, player akan menemui makhluk-makhluk aneh dan absurd yang selalu menyerang. Mereka ini adalah penggambaran tentang masalah yang tidak ada habisnya. Perjalanan dalam game ini ialah pencarian jati diri dan mengajarkan kita satu hal, yaitu resiliensi Tidak peduli berapa kali dicincang, ditusuk, dibakar, dilempar, diinjak, digigit, dan disihir, selagi masih bisa bangkit dan bergerak maju, percayalah bahwa secercah cahaya harapan itu masih ada. Mengutip perkataan Milena selaku pemandu dalam perjalanan Tarnished, "However ruined this world has become, however mired in torment and despair... Life endures. Births continue. There is beauty in that, is there not?" Thank you for this masterpiece, Miyazaki-san! A well deserved GOTY back in 2022.