Asenna Steam
kirjaudu sisään
|
kieli
简体中文 (yksinkertaistettu kiina)
繁體中文 (perinteinen kiina)
日本語 (japani)
한국어 (korea)
ไทย (thai)
български (bulgaria)
Čeština (tšekki)
Dansk (tanska)
Deutsch (saksa)
English (englanti)
Español – España (espanja – Espanja)
Español – Latinoamérica (espanja – Lat. Am.)
Ελληνικά (kreikka)
Français (ranska)
Italiano (italia)
Bahasa Indonesia (indonesia)
Magyar (unkari)
Nederlands (hollanti)
Norsk (norja)
Polski (puola)
Português (portugali – Portugali)
Português – Brasil (portugali – Brasilia)
Română (romania)
Русский (venäjä)
Svenska (ruotsi)
Türkçe (turkki)
Tiếng Việt (vietnam)
Українська (ukraina)
Ilmoita käännösongelmasta
Ia melihat ke sekeliling. Meja kerja. Setumpuk dokumen yang entah benar-benar dibaca atau hanya jadi alat pencitraan. Di luar jendela, Jakarta tetap macet. Negeri ini tetap dipenuhi harapan-harapan yang dikecewakan.
FufuFafa terkekeh pahit.
"Jadi ini yang terjadi setelah aku pergi?" gumamnya. "Oligarki semakin nyaman, kritik semakin sulit, dan rakyat masih tetap dijadikan pion."
Lalu, sebuah ketukan di pintu.
"Mas Gimvran, Pak Wowo ingin bertemu," suara ajudan terdengar dari luar.
FufuFafa menatap refleksinya di kaca. Matanya kini penuh kesadaran. Ia mengepalkan tangan.
Sudah lama ia memperingatkan mereka. Sudah lama ia mencoba mencegah ini.
Ia menghela napas, lalu berbisik pada dirinya sendiri.
"Fine… I’ll do it myself."
Najis bisa dipercepat ndak
Sabar ya azril aku lagi nyari posisi yang nyaman nih buat cukur bulu bulu you
Om jangan om
Sini sini mmmuuaaah
Bau arang tengkuk kau nam
Kau ni anak mana sih azril, kok lucu benar a, mau ga ngerasain rudal aku
Tahampok awak
Jangan kek gitu lah bang, nanti orang gamau gunting disini lagi, takut anak orang digitukan bah
Hmmh santai santai sini
Andre masih lama kah
Sebentar loh ya, ada customer ganteng ni
Oh oke nre
Kmak ko ya, nama aku bukan andre tapi andriana
⠀⠀⠀⠀⠀⢀⠔⠂⠒⠦⣄⠀⠀⠀⠀⠀⣠⠀⠀⠀⠀⠀⠀⢠⠖⢶⠀⠀⠀⠀⠀⡖⠒⠒⢒⡀⠀⢀⣤⡀⠀⠀⡆⡀⡀⣀⡀⠀⠀
⠀⠀⠀⠈⡏⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠹⠀⠀⠀⠀⠀⢹⡄⠀⠀⠀⠀⣸⠀⠀⠙⠂⠀⠀⠀⡇⠀⠀⠀⡏⡇⠀⡃⢸⠀⠀⠀⡏⠀⠀⠀⠘⠀
⠀⠀⠀⠀⢻⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠨⡀⠀⠀⠀⠀⢇⠀⠀⠀⠀⡇⠀⠀⠀⡇⠀⠀⠀⠙⠒⠒⠋⢸⠀⢺⣉⠁⡄⠀⢸⠀
⠀⠀⠀⠀⠀⡇⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠸⠀⠀⠀⠀⢸⡀⠀⠀⠀⠱⣄⣠⠇⡇⢀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⡞⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠃⠀
⠀⠀⠀⠀⠀⠃⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⡇⠀⠀⠀⠀⡇⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⢘⠀⠈⣇⠀⠀⠀⠀⡎⠀⠀⠀⠀
⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠈⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⡔⠃⠀⠀⠁⢆⡀⡔⠁⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀
⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⠀⢯⣀⣀⠔⠋⠀⠀⠀